Mendukung Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia Koridor IV Sulawesi.
Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) 2010-2025 yang dicanangkan oleh Presiden RI tanggal 27 Mei 2011 dengan strategi utama peningkatan potensi ekonomi wilayah melalui koridor ekonomi, penguatan konektivitas nasional serta penguatan kemampuan SDM dan IPTEK nasional.
Sulawesi berada di Koridor IV dengan tema pembangunan “Pusat Produksi dan Pengolahan Hasil Pertanian, Perkebunan, Perikanan, Migas, dan Pertambangan Nasional”. Dan berdasarkan KP3EI, Koridor Ekonomi Sulawesi diketuai oleh Menteri Kelautan dan Perikanan RI. Pembangunan Koridor Ekonomi Sulawesi berfokus pada kegiatan-kegiatan ekonomi utama Pertanian Pangan, Kakao, Perikanan, Nikel, serta Minyak dan Gas. Selain itu, kegiatan ekonomi utama Minyak dan Gas Bumi dapat dikembangkan yang potensial untuk menjadi mesin pertumbuhan ekonomi di koridor ini.
Keunggulan Koridor Ekonomi Sulawesi
- Pertanian Pangan
Pertanian pangan, khususnya beras dan jagung terutama digunakan untuk konsumsi domestik di Indonesia. Indonesia merupakan produsen beras terbesar ketiga didunia, namun masih harus mengimpor 800.000 ton jagung di tahun 2010 untuk memenuhi kebutuhan domestik sebesar 5 juta ton. Sulawesi merupakan produsen ketiga terbesar di Indonesia yang menyumbang 10% produksi padi nasional dan 15% produksi jagung nasional. - Kakao
Indonesia merupakan produsen kakao kedua terbesar dunia, dengan menyumbang 18 % dari pasar global, dimana permintaan kakao dunia mencapai 2,5 juta ton per tahun. Koridor Ekonomi Sulawesi menyumbang 63% produksi kakao nasional. Total luas lahan kakao di Sulawesi mencapai 838.037 Ha atau 58 % dari total luas lahan di Indonesia. - Perikanan
Indonesia merupakan produsen perikanan terbesar di Asia Tenggara, dengan kekayaan laut yang melimpah saat ini pertumbuhan produk makanan laut mencapai 7% per tahun. Secara signifikan sebagian besar hasil perikanan di Sulawesi adalah untuk pemenuhan kebutuhan ekspor seiring dengan permintaan global yang terus meningkat. - Nikel
Produksi nikel Indonesia mencapai 190 ribu ton per tahun, dimana cadangan nikel dunia terdapat di Indonesia sebesar 8%, dan merupakan produsen nikel terbesar ke-4 di dunia. Sulawesi merupakan daerah dengan produksi nikel paling maju di Indonesia, dimana pertambangan nikel menyumbang sekitar 7% terhadap PDRB Sulawesi. Selain itu, Sulawesi memiliki 50% cadangan nikel di Indonesia dengan sebagian besar untuk tujuan ekspor. - Minyak bumi dan gas bumi
Indonesia merupakan salah satu negara produsen migas di dunia, dimana potensi migas tersebar secara merata hampir diseluruh wilayah Indonesia. Skala nasional potensi migas Koridor Ekonomi Sulawesi relatif kecil, dimana hanya sekitar 0,64% untuk minyak bumi dan 2,69% untuk gas bumi dari total cadangan Indonesia.
Dalam rangka mendukung program tersebut, BKPRS melaksanakan sejumlah kegiatan baik yang dilaksanakan sendiri maupun bekerjasama dengan instansi terkait, antara lain seperti Rapat terbatas BKPRS tentang Progress MP3EI Koridor Sulawesi tanggal 31 Januari 2013 di Hotel Sahid Makassar.
You might also like
Pertemuan Dalam Rangka Penguatan Kelembagaan Pengelolaan Dan Pengembangan Wilayah Teluk Bone.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Badan Kerjasama Pembangunan Regional Sulawesi (BKPRS) didukung oleh Pemerintah Provinsi se Sulawesi pada tanggal 22 Januari 2016 dihotel Grand Clarion Kendari dengan mengahadirkan Menko bidang kementerian
Sulawesi Expo 2014
Setiap daerah selalu memiliki potensi yang menjadi bagian dari keunggulan masing – masing yang sekaligus dikenalkan dan ditawarkan kepada masyarakat luas. Potensi yang dimiliki oleh setiap daerah pun beragam dan
DIALOG AKHIR TAHUN “Refleksi Penyelenggaraan Inovasi Pelayanan Publik Daerah”
Otonomi daerah merupakan upaya untuk dapat meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan akuntabilitas sektor pelayanan publik di Indonesia. Di samping itu, otonomi daerah diharapkan dapat pula memberikan keleluasaan kepada daerah dalam pembangunan
Majalah Jendela Sulawesi Edisi 2 – Tahun 2021 “Pemulihan Ekonomi di Sulawesi”
Majalah Jendela Sulawesi Edisi 2 – Tahun 2021Download disini – https://online.fliphtml5.com/fxrne/wzgx/
Orientasi Peningkatan Kapasitas Aparatur Penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP) Berbasis Akrual dalam Pengelolaan Keuangan Daerah
Sistem Pengendalian Intern (SPI) adalah proses yang integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi
0 Comments
No Comments Yet!
You can be first to comment this post!